Call Number | SK-0432(Source Code SK-30) |
Collection Type | Skripsi |
Title | Implementasi agen pembantu mengingat (remembrance agent): studi kasus untuk sistem belajar berbasis web/ Verdi March |
Author | Verdi March; |
Publisher | Depok: Fasilkom UI, 2000 |
Subject | |
Location | FASILKOM-UI; |
Nomor Panggil | ID Koleksi | Status |
---|---|---|
SK-0432(Source Code SK-30) | 01/9121 | TERSEDIA |
Remembrance agent (RA) adalah sebuah agen yang terus menerus memonitor konteks pemakai, kemudian mencari dokumen-dokumen yang berasosiasi dengan konteks pemakai RA dapat dipandang sebagai sebuah search engine yang berjalan terus menerus sebagai sebuah proses background. Tujuan RA adalah berfungsi sebagai memori asosiatif seseorang, dimana memori atau ingatan setiap orang berbeda-beda. Tugas akhir ini mengimplementasikan sebuah perangkat lunak RA yang berbasis web, yang dioperasikan di web server. Konteks pemakai yang digunakan adalah dokumen yang diminta oleh pemakai. RA yang dikembangkan dalam penelitian ini menggunakan 2 set dokumen sebagai knowledge base dalam memberikan saran yang bersifat asosiatif dengan konteks pemakai. Set dokumen pertama bersifat global, berlaku untuk seluruh pemakai. Sedangkan set dokumen kedua adalah catatan-catatan pribadi pemakai yang diletakkan di server. Saran jenis kedua inilah yang mencerminkan sifat"menyediakan memori personal yang asosiatif dengan konteks pemakai". Sementara, untuk tehnik temu kembali informasi digunakan similaritas Salton yang memnfaatkan faktor tf.idf (term frequenc inverse document frequency).Hasil uji cobamenunjukkan RA mampu memberikan saran berdasarkan set dokumen dan catatan pribadi yang cukup berhubungan dengan dokumen konteks, selama memang ada dokumen yang berhubungan dengan dokumen konteks. Namun, pemeringkatan saran, yang dilakukan oleh search engine, terkadang kurang sesuai dengan sudut pandang pemakai. Ada saran yang mendapat peringkat lebih tinggi, namun menurut pemakai, saran tersebut bisa saja kurang relevan dibandingkan dengan saran yang mendapat peringkat lebih rencah. Solusi yang bisa ditempuh untuk mengatasi anomli ini antara lain memperbaiki tehnik temu kembali informasi, serta memperbanyak parameter-parameter yang menjadi konteks pemakai (tidak terbatas hanya pada dokumen yang diminta).