Call Number | KA-1249 (Softcopi KA-1242) MAK KA-895 |
Collection Type | Karya Akhir (KA) |
Title | A case study of software process improvement based on cmmi dev 2.0 |
Author | Wahyu Tri Anggoro; |
Publisher | Jakarta : Program Studi Magister Teknologi Informasi Fasilkom UI, 2019 |
Subject | CMMI-Dev |
Location | FASILKOM-UI; |
Nomor Panggil | ID Koleksi | Status |
---|---|---|
KA-1249 (Softcopi KA-1242) MAK KA-895 | Ind | TERSEDIA |
Teknologi informasi telah menjadi enabler untuk perusahaan dalama menjalankan bisnis. Perangkat lunak sebagai salah satu komponen pada teknologi informasi telah menjadi kebutuhan utama dari organisasi.Perangkat lunak berperan sebagai alat untuk mendukung dan menyederhanakan bisnis proses pada organisasi. Sebuah perangkat lunak harus mempunyai kualitas yang baik sehingga dapat memenuhi kebutuhan pengguna. Proses pengembangan perangkat lunak yang efektif diperlukan untuk membuat perangkat lunak yang berkualitas. Proses pengembangan perangkat lunak dikategorikan efektif jika dapat diselesaikan tepat waktu, biaya, dan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Studi kasus dilakukan pada perusahaan yang bergerak pada industri perbangkan. Perusahaan ini bergerak pada pasar yang kompetitif, perusaahan perlu untuk memperoleh nasabah baru dengan tetap menjaga nasabahnya. Perusahaan perlu untuk terus meningkatkan kulaitas perangkat lunak. Capability Maturity Model Integration (CMMI) versi 2.0 adalah kerangka kerja yang dapat digunakan untuk perbaikan proses perangkat lunak. Studi ini dilakukan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang implementasi CMMI. CMMI memiliki struktur yang besar, oleh karena itu continuous representation digunakan untuk implementasi CMMI. Perusahaan harus menetapkan dan memprioritaskan practice area mana yang paling sesuai untuk kondisi saat ini dari proses pengembangan perangkat lunaknya. Studi ini menggunakan CMMI Roadmap untuk memilih area praktik dengan mendefinisikan tujuan dan masalah bisnis. SCAMPI C digunakan sebagai metode penilaian untuk mengukur tingkat kematangan dan kemampuan proses pengembangan perangkat lunak. Penelitian ini menggunakan metode berbasis kuesioner untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian ini adalah rekomendasi yang dapat mengarah pada peningkatan kualitas perangkat lunak. Rekomendasi ini dirumuskan berdasarkan CMMI-Dev versi 2.0.