Library Automation and Digital Archive
LONTAR
Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Indonesia

Pencarian Sederhana

Find Similar Add to Favorite

Call Number SK-2616 (softcopy SK-2097) Source Code-903
Collection Type Skripsi
Title Simulasi dan Visualisaasi Difusi Dopan dalam Silikon dengan Pemrograman Paralel
Author Alin Fathul Ilmi;
Publisher Depok: Fasilkom UI, 2025
Subject visualisasi, three.js, metode numerik
Location FASILKOM-UI;
Lokasi : Perpustakaan Fakultas Ilmu Komputer
Nomor Panggil ID Koleksi Status
SK-2616 (softcopy SK-2097) Source Code-903 TERSEDIA
Tidak ada review pada koleksi ini: 56308
ABSTRAK

Nama : Alin Fathul Ilmi Program Studi : Ilmu Komputer Judul : Simulasi danVisualisasi Difusi Dopan dalam Silikon dengan Pemrograman Paralel Pembimbing : Prof. Heru Suhartanto, M.Sc., Ph.D. Dikembangkan sebuah aplikasi simulasi berdimensi tiga (3D) yang memanfaatkan pemrograman paralel untuk mensimulasikan proses difusi atom dopan ke dalam substrat silikon. Simulasi juga dibuat agar dapat menjelaskan pola penyebaran atom dopan yang dipengaruhi struktur masking. Proses difusi dimodelkan dengan menggunakan model matematis berdasarkan hukum Fick kedua. Simulasi dilakukan dengan menyelesaikan model matematis menggunakan metode numerik Finite Difference Method (FDM), yang memanfaatkan skema Alternating Direction Implicit (ADI). Algoritma Cyclic Reduction (CR) dimanfaatkan untuk mencari solusi dari sistem linear yang perlu diselesaikan dalam skema numerik ADI secara paralel. Model pemrograman CUDA dipakai untuk memanfaatkan Graphic Processing Unit (GPU) dalam menjalankan simulasi secara paralel. Selanjutnya aplikasi visualisasi berbasis web dibuat dengan menggunakan library Three.js untuk menampilkan hasil dari data simulasi. Algoritma marching cube digunakan untuk membuat kontur dari data 3D tersebut. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penggunaan pemrograman paralel dalam simulasi mampu mempercepat waktu eksekusi pada ukuran kubus lebih besar dari 32x32x32. Pada kubus 256x256x256 speedup yang diperoleh hingga 7,5 kali dibandingkan dengan implementasi sekuensial.