Dalam makalah ini akan dibahas sistem pengenal huruf tulisan tangan (SPHIT) yang terdiri dari sub-sistem pra-pengolahan citra, sub-sistem ekstraksi ciri dan sub-sistem klasifikasi. Sub-sistem ekstraksi ciri menggunakan proses aproksimasi kerangka setiap huruf, dan memecah kerangka tersebut menjadi beberapa segmen dengan menentukan sejumlah titik penting dalam kerangka. Dalam sistem ini jaringan syraf tiruan propagasi balik digunakan sebagai sub-sistem klasifikasi. Setiap segmen huruf tulisan tangan tersebut kemudian direpresentasikan sebagai loop, garis dan kurva dengan beberapa sifat yang berkaitan. Dalam makalah ini dijelaskan pula penggunaan sub-sistem ekstraksi ciriberlogika fuzzy untuk mendapatkan representasi segmen huruf yang lebih mampu berkompromi terhadap bentuk yang telah ditetapkan sebelumnya. ekspresimen dilakukan dengan mengujikan data yang dilatihkan dantidak dilatihkan. Untuk data yang dilatihkan, sistem mempunyai akurasi pengenalan sampai dengan 97.69%, sementara untuk data yang tidak dilatihkan akurasi pengenalan yang dicapai adalah 84.6%.