ABSTRAK
ABSTRAK
Salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi perusahaan adalah implementasi teknologi informasi. Tetapi masalah yang ada sampai saat ini adalah dalam hal melakukan justifikasi keuangan atas manfaat akibat implementasi teknologi informasi tersebut. Kebanyakan dari usulan investasi di bidang teknologi informasi hanya menyebutkan biaya yang dibutuhkan dan manfaat-manfaat yang dapat diperoleh. Dari sekian banyak manfaat yang dapat diperoleh, umumnya hanya sedikit yang dikonversikan ke dalam bentuk uang. Hal itulah yang menyebabkan pihak manajemen tidak begitu yakin atas investasi teknologi informasi, sehingga banyak yang melanjutkan program investasi semata-mata karena faktor kebanggaan saja.
Hal ini berlaku pula pada perusahaan yang bergerak di bidang industri minyak dan gas. Meskipun terlihat bahwa pendapatannya sudah sangat banyak, tetapi kesempatan untuk mendapatkan lebih banyak lagi melalui efisiensi masih ada. Selain itu perlu diingat bahwa kebanyakan perusahaan pada industri jenis ini hanya memperoleh sebagian kecil dari hasil produksinya, tergantung di negara mana perusahaan itu beroperasi.
Untuk menyikapi permasalahan diatas, maka dibuatlah penelitian mengenai pencarian manfaat dan nilainya secara keuangan atas investasi teknologi informasi. Penelitian dilakukan pada implementasi Field Data Capture yang umum digunakan pada perusahaan minyak dan gas. Tujuan utama dari penelitian ini adalah membuat template atau model investasi mengenai manfaat-manfaat yang ada akibat implementasi FDC, sehingga setidaknya dapat dipakai sebagai titik awal dalam identifikasi manfaat yang ada. Penelitian dilakukan dengan cara melakukan pencarian perusahaan yang menawarkan aplikasi FDC dan melakukan pencarian manfaat berdasarkan pola umum proses kerja yang ada di perusahaan minyak dan gas. Selanjutnya hasil dari penelitian tadi diterapkan pada implementasi FDC di CONOCO Indonesia dengan bantuan metode Information Economics.
Dalam pembuatan template, dapat disimpulkan bahwa perlu adanya penyesuaian dengan peraturan pemerintah setempat. Perbedaan peraturan ini bisa menambah atau mengurangi manfaat yang ada. Kesimpulan lain yang dapat diambil adalah untuk jenis industri minyak dan gas, kenaikan produksi yang kecil sekalipun dapat berarti pendapatan yang besar. Sedangkan dalam penggunaan template di implementasi FDC di CONOCO Indonesia menghasilkan ROI sebesar 0,82% dengan NPV sebesar Rp. 13.604.994.000,00.
Kata kunci: Template, Manfaat keuangan, Field Data Capture, Information
Economics.
iii
|