ABSTRAK
Aksek/LPK Tarakanita mengelola Teknologi Informasi (TI) dalam sebuah
unit kerja dengan nama Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) yang berada di
bawah kontrol langsung Direktur. Teknologi Informasi (TI) yang ada di
Aksek/LPK Tarakanita selama ini telah mendukung proses bisnis yang telah
berlangsung, akan tetapi selama ini kinerja Teknologi Informasi belum pernah
dilakukan pengukuran tingkat kematangannya. Keselarasan strategi Teknologi
Informasi terhadap strategi bisnis juga belum pernah dianalisa.
Keselarasan strategi Teknologi Informasi terhadap strategi bisnis sangat
dibutuhkan untuk mencapai tujuan bisnis. Pencapaian keselarasan strategi, sebagai
suatu proses yang berkelanjutan, membutuhkan dukungan dari Top Management
dan fungsi-fungsi lain dalam perusahaan.
Penilaian kematangan tingkat keselarasan strategi TI terhadap strategi
bisnis akan digunakan sebagai alat ukur untuk menilai tingkat keselarasan strategi
TI terhadap strategi bisnis. Nilai tersebut akan digunakan sebagai langkah awal
untuk tindakan perbaikan berkelanjutan.
Penelitian yang dilakukan di Aksek/LPK Tarakanita untuk menilai
kematangan tingkat keselarasan strategi TI dan strategi bisnis akan mengacu pada
konsep Strategic Alignment Model yang diperkenalkan oleh Henderson dan
Venkatraman dan IT-Balanced Scorecard yang dikembangkan Grembergen dan
Bruggen. Keduanya memberikan panduan mengenai model-model yang dapat
diimplementasikan di perusahaan. Sedangkan penilaian kematangannya
berdasarkan kriteria Maturity Model COBIT 4.1 (Control Objective on
Information and related Technology)
Hasil penilaian tingkat kematangan keselarasan strategi TI terhadap
strategi bisnis, menunjukkan bahwa Aksek/LPK Tarakanita mencapai pada tingkat
2,35, yaitu tingkat diantara proses berulang (repeatable) dan sudah terdefinisi
(defined)
Kata Kunci :
Teknologi Informasi, Strategi TI, Strategi Bisnis, Strategic Alignment Model-
Henderson & Venkatraman, IT-Balances Scorecard – Grembergen & Bruggen,
dan COBIT 4.1 Maturity Model.
|
|