ABSTRAK
Abstrak
Kerasnya persaingan usaha dan suasana kompetisi pada industri perbankan
yang semakin ketat menjadikan perusahaan berusaha sekeras mungkin untuk
mencegah berpindahnya pelanggan mereka ke perusahaan pesaing. Salah satu cara
untuk bisa mencegah berpindahnya pelanggan ke perusahaan pesaing adalah
dengan melakukan prediksi dan deteksi dini pelanggan-pelanggan mana saja yang
berpotensi meninggalkan perusahaan dan beralih ke perusahaan pesaing yaitu
dengan melakukan churn prediction.
Churn prediction sudah diimplementasikan secara luas di industri
telekomunikasi sebagai bagian dari churn management. Salah satu teknik yang
digunakan untuk melakukan churn prediction adalah data mining. Tesis ini
mencoba menggali pola-pola churn dari salah satu institusi perbankan nasional,
dengan harapan bisa menemukan sebuah model churn bagi intitusi perbankan
tersebut. Hasil analisa yang dilakukan melahirkan pengetahuan mengenai kondisi
seperti apa yang mengakibatkan seorang nasabah akan menutup rekening mereka.
Penggalian informasi juga berhasil menemukan beberapa pola yang seperti apa
yang bisa dijadikan pertanda seorang nasabah akan menutup rekening mereka.
Keterbatasan jumlah variabel dari dataset yang digunakan menghasilkan
model data mining menjadi sangat sederhana, sehingga diperlukan adanya
tambahan variabel lain untuk menghasilkan model yang lebih kuat.
|