Dalam menjalankan usahanya, ConocoPhillips Indonesia menyewa sebuah
gedung yaitu Gedung Ratu Prabu 2. Untuk setiap lantai yang digunakan sebagai
tempat aktifitas kesehariannya, diperlukan suatu cara untuk mengatur dan menangani
pendataan inventaris dan pekerja di setiap lantai. Pendataan ini dapat dilakukan
terhadap jenis-jenis tempat kerja (open office atau closed), jumlah tempat kerja,
utilisasi tempat kerja, jumlah yang tersedia dalam tiap lantai dan siapa saja yang
menempati tempat kerja tersebut. Selama ini, pendataan yang dilakukan masih
mengalami banyak kendala. Kendala itu dapat berupa data pekerja di suatu lantai
tidak dapat langsung dilihat pada denah lantai tersebut (laporan yang terpisah),
pembaharuan data yang tidak dapat langsung dilakukan dan proses reporting gedung
yang memakan waktu. Untuk memenuhi kebutuhan ini perlu dikembangkannya
sebuah aplikasi yang akan memudahkan input data, reporting dan penyediaan
informasi data pekerja di ConocoPhillips.
Penulis mengembangkan Office Space Management dengan harapan agar
proses yang disebutkan sebelumnya dapat dipenuhi. Aplikasi yang dikembangkan
memungkinkan input data dapat langsung dilakukan secara otomatis, report yang
dapat menyediakan data-data yang dibutuhkan dan informasi pekerja yang dapat
dengan mudah dilihat.
Ketika periode kerja praktik penulis di ConocoPhillips Indonesia berakhir,
Office Space Management berhasil dikembangkan dengan baik hingga tahap akhir
sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan oleh perusahaan. Dokumen-dokumen yang
akan memudahkan penggunaan aplikasi ini pun dapat disediakan dengan baik untuk
membantu pengguna baru dalam memahami apa yang dikembangkan penulis.
Viii + 37 halaman; 7 gambar; 2 tabel; 5 lampiran
Bibliografi: 3 (2002 - 2006)
|
|