ABSTRAK
BKPM adalah lembaga pemerintah non departemen yang mempunyai wewenang dalam masalah kebijakan, promosi, perizinan dan pengendalian investasi di Indonesia. BKPM mempunyai visi terwujudnya Indonesia sebagai negara tujuan investasi yang menarik, yang salah satu titik beratnya adalah untuk membuat pelayanan perizinan investasi agar investor memperoleh pelayanan perizinan investasi secara tepat dan akurat. Untuk meningkatkan daya saing dalam menarik minat investor dalam menanamkan modalnya di Indonesia, BKPM senantiasa berusaha melakukan inovasi dalam hal peningkatan pelayanan dari sisi penyediaan informasi bisnis dan peningkatan pelayanan perizinan. Hal ini dapat diwujudkan melalui pemanfaatan kemajuan Teknologi Informasi secara optimal.
Saat ini BKPM telah memanfaatkan TI sebagai salah satu sarana untuk meningkatkan kinerja dalam memenuhi ketersediaan informasi bisnis dan mempercepat pelayanan perizinan investasi di Indonesia. Upaya pemanfaatan TI tersebut belum mencapai hasil optimal. Masalah utama terletak kepada pengembangan SI/TI di BKPM belum dilaksanakan secara terencana yang mengacu kepada dokumen perencanaan strategis SI, sehingga menjadi kurang selaras dengan visi, misi, tujuan, dan strategi organisasi. Untuk membuat master plan tersebut diperlukan metodologi yang tepat yang sesuai dengan rencana strategis BKPM dalam mempercepat pelayanan perizinan investasi di Indonesia.
Tulisan pada penelitian ini akan membahas perancangan strategis sistem informasi yang mendukung organisasi BKPM dalam mengoptimalkan seluruh potensi SI/TI yang dimiliki sehingga sesuai dengan rencana strategis BKPM. Hal ini pada akhirnya akan mendorong BKPM dalam meningkatkan produktivitas pelayanan publik yang terutama yang berkaitan dengan masalah percepatan pelayanan perizinan investasi di Indonesia.
Kata Kunci : Perencanaan Strategis Sistem Informasi , BKPM
xi + 214 halaman ; 31 gambar; 48 tabel ; 20 lampiran
Daftar Acuan : 18 ( 1993 – 2008 )
|
|