ABSTRAK
ABSTRAK
Penerapan manajemen proyek pada perusahaan tidak selamanya berjalan dengan baik.
Untuk itu perlu dilakukan analisis apakah peran manajemen proyek saat ini telah sesuai
dengan apa yang seharusnya berjalan. Manajemen proyek merupakan sumber dari
keberhasilan suatu proyek teknologi informasi, oleh karena itu sangat penting untuk
memperhatikan hal ini agar dapat menjadi landasan yang kokoh dalam menjalankan suatu
proyek, terutama proyek teknologi informasi.
PT. Aprisma Indonesia merupakan perusahaan yang cukup besar dalam bidang
pengembangan perangkat lunak. Saat ini perusahaan ini mengalami permasalahan dalam
deliverable produk mereka. PT. Aprisma Indonesia saat ini sedang berkembang pesat,
walaupun demkian sering kali tersandung pada permasalahan jadwal manajemen proyek.
Permasalahan ini menyebabkan tingkat kepercayaan pelanggan berkurang sehingga
membawa dampak bagi perusahaan.
Penelitian yang bersifat eksperimental ini mencoba untuk menggambarkan keadaan
manajemen proyek pada PT. Aprisma Indonesia sebelum penerapan Critical Chain Project
Management (CCPM). Setelah kita dapat mengetahui kesalahan apa yang ada pada
manajemen proyek PT. Aprisma Indonesia, penulis akan mencoba penerapan CCPM sebagai
solusi dari permasalahan yang ada. Setelah itu kita akan melihat apakah CCPM yang
diterapkan dapat membawa perbaikan bagi manajemen proyek PT. Aprisma Indonesia.
Dari hasil tesis ini diharapkan PT. Aprisma Indonesia dapat menyelesaikan segala
permasalahan yang diakibatkan oleh kurang baiknya proses project management, sehingga
membuat kualitas deliverable produk PT. Aprisma Indonesia semakin baik.
Kata Kunci: Project management, Critical Chain
xvii+140 halaman; 21 gambar, 15 tabel
Daftar acuan: 10 (1989–2009)
|