Skripsi ini membahas tentang implementasi sistem untuk bagian visualisasi dari sebuah simulasi lampu lalu lintas dengan menggunakan model Component Based Software Engineering. Penelitian ini didasari adanya upaya untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya kemacetan dengan menggunakan salah satu model sinkronisasi, yaitu model Kuramoto, untuk membuat sebuah sistem pengaturan lampu lalu lintas yang tersinkronisasi satu sama lain. Sebelum diimplementasikan di dunia nyata, sistem pengaturan lampu lalu lintas tersebut perlu diujicoba terlebih dahulu dengan menggunakan sebuah simulasi. Visualisasi dari simulasi tersebut akan diimplementasikan dengan menggunakan model Component Based Software Engineering, yang memiliki beberapa kelebihan yang dirasa cocok untuk pembuatan simulasi baik dalam skala besar maupun kecil. Hasilnya, ternyata model Component Based Software Engineering dapat mengurangi jumlah baris kode program yang harus diketik secara manual dan mendukung pihak developer dalam pemrograman visual.