ABSTRAK

Memilih model pengembangan perangkat lunak mobile yang tepat bagi perusahaan starter seperti Indonesian Brains Solutions adalah salah satu keputusan yang sangat kritis. Hal ini berkaitan dengan sumber daya perusahaan yang sangat terbatas dengan kemampuan modal yang terbatas pula. Dalam studi ini, akan dilakukan penelitian tentang bagaimana membuat keputusan yang tepat dengan menggunakan algoritma yang sudah terbukti kualitasnya dengan metode Analytic Hierarchy Process. Analisis BOCR dipilih karena sangat mendekati dengan apa yang diinginkan oleh perusahaan, karena arah dari analisis ini adalah untuk menghasilkan profit yang paling potensial. Pada proses pemilihan, dipilih beberapa kriteria untuk kemudian dibuat cluster, masing-masing cluster dianalisis menggunakan AHP. Hasil akhir menunjukkan bobot prioritas untuk masing-masing alternatif tersebut adalah iOS (11,5075), Android (20,5225), Java ME (8,5259), Symbian (8,2952) dan BlackBerry (10,3086), sehingga hasil prioritasi pengembangan adalah (1) Android, (2) iOS, (3) BlackBerry, (4) Java ME dan (5) Symbian sebagai prioritas terakhir. Hal ini bertentangan dengan hasil survei global dari berbagai macam situs bahwa market share untuk iOS yang menguasai pasar, tetapi di Indonesia pasar aplikasi Android masih menjanjikan.