ABSTRAK Nama : Elizabeth Program Studi : Sistem Informasi Judul : Investigasi Pemanfaatan Web 2.0 untuk Knowledge Management (KM) oleh Profesional Teknologi Informasi Pengetahuan seorang profesional pada suatu bidang telah disadari banyak perusahaan memiliki suatu nilai yang berharga dan harus dikelola dengan baik (knowledge management) yang pada masa awal bergantung pada penerapan teknologi contohnya seperti penggunaan knowledge management system (KMS). Penerapan KMS yang biasanya membutuhkan biaya yang cukup besar, membutuhkan penyesuaian, dan perlu dipelihara secara berkala dipermudah dengan adanya teknologi internet dan Web 2.0 dapat memudahkan penyebaran informasi dan pengetahuan secara cepat tanpa batasan waktu dan tempat dengan biaya yang jauh lebih terjangkau. Web 2.0 menyediakan beberapa jenis aplikasi yang dapat mendukung KM seperti jejaring sosial, blog, wiki, content sharing network (CSN), dan forum. Penelitian ini bertujuan untuk melihat aktivitas-aktivitas KM yang dilakukan pada aplikasi Web 2.0 beserta tingkat pemanfaatan yang dilakukan oleh para profesional teknologi informasi (TI). Hal-hal yang dianalisis dalam penelitian adalah tipe informasi yang dicari dan digunakan pada Web 2.0, motivasi penggunaan Web 2.0 untuk KM, serta frekuensi penggunaan dan kepentingan aktivitas-aktivitas KM yang dilakukan pada kelima jenis aplikasi Web 2.0. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner baik secara online maupun tatap muka. Terdapat 168 data responden yang dapat digunakan untuk analisis. Analisis dilakukan dengan statistik deskriptif yang dihitung dengan bantuan aplikasi SPSS (Statistic Package for the Social Science) dan matriks penggunaan-kepentingan yang diadaptasi dari penelitian Sigala dan Chalkiti (2013). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jejaring sosial digunakan secara efektif untuk masing-masing aktivitas KM. Wiki memiliki penggunaan dan kepentingan yang rendah. Blog, CSN, dan forum pada umumnya jatuh kepada tingkat kepentingan dan penggunaan yang rendah maupun sebaliknya. Setiap aplikasi Web 2.0 dapat mengakomodasi proses eksternalisasi dan kombinasi pada SECI (Socialization, Externalization, Combination, Internalization) model. Namun, proses internalisasi dapat diakomodasi oleh aplikasi CSN sementara itu jejaring sosial dapat mengakomodasi 4 proses SECI. Sesuai dengan tingkat pemanfaatan pada Web 2.0, aktivitas-aktivitas KM yang dilakukan pada Web 2.0 oleh sebagian besar responden memiliki tingkat yang rendah. Kata Kunci: Web 2.0, Knowledge management, KM, Profesional TI, Pengelolaan pengetahuan.