ABSTRAK

Pertumbuhan ekonomi global mengharuskan perusahaan untuk bertransformasi menciptakan nilai kompetitif. PT Indosat M2 menjadi salah satu perusahaan yang memiliki kesempatan untuk bertransformasi dan menciptakan nilai kompetitif. Transformasi itu tercermin dari pembangunan infrastruktur Fiber to the Home (FTTH) sebagai strategi bisnis terbaru yang menjadi Key Performance Indicator (KPI) utama perusahaan. Untuk mencapai KPI dibutuhkan investasi dan pemilihan teknologi yang tepat. Salah satu investasi teknologi tersebut adalah menerapkan Software Defined Networking/Network Functions Virtualization (SDN/NFV) pada jaringan core FTTH untuk standarisasi, simplifikasi dan otomatisasi fungsi dan perangkat jaringan. Penerapan SDN/NFV diperkirakan dapat meningkatkan kinerja dan efisiensi sehingga dibutuhkan analisis lebih lanjut untuk mengukur manfaat dan kelayakan bisnis yang mendukung manajemen dalam memutuskan investasi tersebut. Untuk melihat lebih lanjut manfaat dan kelayakan bisnis dari investasi SDN/NFV pada jaringan core FTTH, dilakukan pengumpulan data melalui wawancara dan studi literatur. Data yang sudah terkumpul dilakukan identifikasi untuk memperoleh manfaat bisnis berdasarkan tabel Ranti’s Generic Information Systems/Information Technology (IS/IT) Business Value. Proses identifikasi manfaat bisnis akan dilanjutkan dengan proses membuat diagram pemodelan menggunakan pendekatan System Dynamic dan dikuantifikasi untuk mendapatkan nilai finansialnya yang mengacu pada Metrik Teknologi Informasi (TI). Nilai hasil kuantifikasi manfaat bisnis tersebut dilakukan penghitungan kelayakan finansial untuk investasi SDN/NFV dengan menggunakan metode Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA). Penelitian dengan pendekatan tersebut di atas menghasilkan nilai manfaat yang mendukung kelayakan bisnis investasi SDN/NFV pada jaringan core FTTH. Ada 3 (tiga) manfaat bisnis yang diperoleh, yakni (mengurangi biaya dari) biaya kegagalan layanan, (meningkatkan pendapatan disebabkan oleh) meningkatkan kepercayaan pelanggan, dan (menghindari biaya dari) biaya pemeliharaan, serta diperoleh hasil keuangan positif untuk kelayakan bisnis berdasarkan EVA dan MVA. Hasil keuangan yang positif dari EVA dan MVA tersebut menunjukkan investasi SDN/NFV pada jaringan core FTTH layak untuk dilaksanakan dan pelaksanaannya dapat mendukung perusahaan untuk mencapai KPI.