Model kematangan kemampuan(Capability Maturity Model-CMM) merupakan suatu model untuk mengukur serta meningkatkan kematangan manajemen suatu pengembang perangkat lunak dalam menghasilkan produk yang bermutu. Jika pengembang menerapkan model ini maka manajemen dan kualitas produk yang dihasilkan, akan semakin baik. Pada model ini, tingkat kematangan manajemen pengembang dalam mengembangkan perangkat lunak, dibagi menjadi 5 tingkatan Tingkat I merupakan manajemen yang terburuk dan tingkat 5 merupakan manajemen yang terbaik. Dalam tugas akhir yang dibuat,akan mempresentasikan proses-proses yang harus dilakukan jika pengembang perangkat lunak akan berpindah dari tingkat 3 ke tingkat 4, melalui pendekatan berorientasi obyek. Reprensentasi tersebut akan dituangkan dalam model yang berorientasi obyek dan kemudian diimplementasikan dalam sebuah alat bantu. melalui alat bantu tersebut, pemakai akan dipandu dalam melaksanakan proses-proses yang harus dilakukan jika akan berpindah dari tingkat 3 ke tingkat 4.