Dalam banyak situasi, string yang dilacak dalam sauatu teks tidak diketahui dengan tepat, karena adanya salah eja atau kesalahan dalam teksnya sendiri. Untuk itu dibutuhkan suatu algoritma pelacakan teks yang membolehkan adanya toleransi kesalahan. Toleransi kesalahan di sini diukur dengan jarang edit. Tugas akhir ini mengulas dan mengimplementasikan algoritma pelacakan teks dengan toleransi kesalahan(maksimum jarak edit k=2) yang dikembangkan oleh Wu dan Manber. Algoritma ini menggunakan teknik manipulasi bit data sehingga proses pelacakan dapat dilakukan dengan efisien. Untuk mengetahui kinerja dari algoritma ini dilakukan ujicoba pada file yang berisi lemma-lemma dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Hasil ujicoba menunjukkan bahwa algoritma tersebut cukup praktis.