ABSTRAK
Penerapan Sistem Informasi Manajemen Pengadaan Langsung (SIMPeL) adalah
salah satu upaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk meningkatkan
transparansi dan akuntabilitas Pengadaan Barang dan Jasa di Lingkungan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Pengamatan terhadap data bulan Maret 2018, masih banyak terdapat pengadaan
langsung yang dilakukan tanpa melalui aplikasi SIMPeL. Berdasarkan sebab
tersebut penelitian ini berusaha mencari faktor-faktor yang mempengaruhi
penerimaan pengguna Sistem Informasi Manajemen Pengadaan Langsung
khususnya pegawai Kemendikbud yang menggunakan SIMPeL.
Penelitian ini menggunakan model penerimaan Unified Theory of Acceptance and
Use of Technology (UTAUT) yang dimodifikasi dengan menambahkan model
Technology Readiness Index (TRI). Data yang diperoleh diolah dengan metode
SEM menggunakan aplikasi SmartPLS versi 3.2.7. Dari penelitian yang dilakukan
diketahui bahwa ekspektasi kinerja dan pengaruh sosial berpengaruh terhadap niat
untuk menggunakan SIMPeL, dimana yang paling kuat
|