ABSTRAK

Di Indonesia, perkembangan sektor pariwsata diikuti oleh perkembangan penggunaan internet terutama penggunaan di bidang ekonomi. Hal ini menyebabkan banyaknya bermunculan online marketplace sebagai tempat transaksi jual beli paket perjalanan wisata.Kemungkinan pembeli untuk mencari paket perjalanan di berbagai online marketplace tidak dapat dielakan.Penting bagi pengelola online marketplace untuk menjaga pembeli untuk tetap menggunakan online marketplace sebagai salah satu alternatif untuk mencari paket perjalanan. Atas kebutuhan tersebut maka diperlukannya faktor-faktor yang mempengaruhi switching intention, complaining behaviour, dan negative word of mouth.Model penelitian dibangun menggunakan expectancy disconfirmation theory (EDT), model kesuksesan SI, serta variabel angerdan regret. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dengan penglohan data menggunakan metode PLS-SEM melalui SMARTPLS 3.2.7. Berdasarkan hasil survei dari 81 responden ditemukan bahwa information quality disconfirmation dan system quality disconfirmation berpengaruh terhadap switching intention, complaining behaviour, dan negative WOM.