ABSTRAK
Kesuksesan proyek dengan kerangka agiledapat diukur dari ketepatan waktu, biaya,
dan kepuasan stakeholder proyek. Studi kasus di PT Javan Cipta Solusi
menunjukkan bahwa tingkat keberhasilan proyek dari sisi ketepatan waktu hanya
mencapai 64%, belum sesuai dengan harapan pihak manajemen yang memiliki
target mencapai 80%.
Penelitian ini bertujuan untuk menyusun peringkat faktor yang berpengaruh
terhadap keberhasilan proyek dengan kerangka agile di PT Javan Cipta Solusi dan
memberikan rekomendasi untuk perbaikan pelaksanaan proyek. Penelitian
dilakukan secara kualitatif dengan melakukan studi literatur, wawancara, dan
kuesioner terhadap stakeholder internal perusahaan. Data yang diperoleh dianalisis
menggunakan AHP untuk menyusun peringkat faktor keberhasilan proyek.
Hasil dari penelitian ini, terdapat sembilan faktor yang perlu diperhatikan dalam
mendukung keberhasilan proyek Agile. Faktor yang memiliki peringkat teratas
adalah terkait keterlibatan pengguna. Rekomendasi perbaikan yang diberikan
kepada PT Javan Cipta Solusi terkait keterlibatan pengguna adalah dengan
mengikutsertakan pengguna dalam tools yang digunakan untuk task management.
|