ABSTRAK
Proyek LINE Today Application telah mendapatkan perhatian khusus dari manajemen
untuk menjadi produk unggulan dan bernilai tinggi. Namun, masih terdapat
keterlambatan implementasi perangkat lunak yang tidak sesuai dengan jadwal
perencanaan implementasi. Hal ini menyebabkan produktivitas sumber daya dari segi
waktu dan tenaga akan menurun, serta dampak bisnis akan terganggu jika proyek tidak
segera rilis. Penelitian ini berfokus pada penyelesaian akar masalah pada domain proses
sehingga peneliti menggunakan software process improvement (SPI) menggunakan
CMMI-Dev v1.3 continuous representation dengan proses appraisal menggunakan
SCAMPI-C. Dari area proses yang terpilih yaitu PP, PMC, OPD, VER dan VAL,
terdapat 3 kelemahan yang ditemukan yaitu pada area proses OPD dan VER dimana
tingkat capability level masih berada di level 0. Rekomendasi perbaikan proses
pengembangan perangkat lunak mengacu pada model PDSA atau Deming cycle. Hasil
rekomendasi yang dihasilkan adalah membuat dan menerapkan Objective and Key
Result (OKR) sesuai arahan manajemen, penerapan Software Quality Management
Process sesuai SWEBOK v3.0, penerapan SQA Process sesuai IEEE Standard for
Software Quality Assurance Process, dan penerapan pair programming dengan konsep
Expert-Novice Pairing. Rekomendasi tersebut diharapkan dapat mengatasi
keterlambatan pengembangan perangkat lunak pada LINE Today Application.
Selanjutnya ditentukan tingkat prioritasnya menggunakan metode Eisenhower Decision
Matrix sehingga organisasi dapat mengimplementasikan rekomendasi perbaikan sesuai
dengan prioritasnya.
|