ABSTRAK
Penggunaan teknologi informasi (TI) saat ini sudah menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi sebagian besar organisasi perusahaan dalam menjalankan bisnisnya. Dengan melakukan investasi TI untuk semua aspek, perusahaan mengharapkan agar setiap target bisnis yang sudah dicanangkan dapat lebih mudah di capai. Sinar Mas Mining (SMM) adalah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batubara yang telah melakukan beberapa pengembangan teknologi dalam bentuk proyek. Selama 2 tahun (2018-2019) terdapat 59 proyek yang dilaksanakan oleh Direktorat IT di SMM namun tercatat ada 57% proyek yang tidak berjalan dengan semestinya dan jauh dari target yang sudah ditentukan. Permasalahan ini dapat diselesaikan dengan meningkatkan kematangan manajemen proyek di perusahaan dengan mengikuti standar model tingkat kematangan IPMA Delta yang dikembangkan oleh organisasi IPMA. Pengukuran dilakukan secara menyeluruh berdasarkan kompetensi pada tiga indikator utama yaitu; individu, organisasi dan proyek. Dari hasil penelitian menujukkan bahwa perusahaan selama ini memiliki tenaga kerja dengan pengetahuan yang cukup baik dalam melaksanakan manajemen proyek namun masih ada beberapa aspek yang harus ditingkatkan. Terdapat 13 kompetensi individu dan 15 kompetensi organisasi yang belum mencapai tingkat kematangan yang diharapkan. Untuk itu perusahaan perlu menjalankan sejumlah rekomendasi yang dihasilkan berdasar 28 aspek pada penelitian ini agar tingkat kematangan manajemen proyek sesuai dengan yang diharapkan.
|