ABSTRAK
Nama : Kwee Felicia Ilona
Program Studi : Magister Teknologi Informasi
Judul : Klasifikasi Ketinggian Banjir Menggunakan Media Sosial
Twitter Berbahasa Indonesia
Pembimbing : Dr. Indra Budi, S.Kom., M.Kom.
Kejadian banjir ekstrem diperkirakan semakin sering terjadi seiring dengan perubahan
iklim yang belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Hal ini berpotensi menyebabkan
curah hujan yang lebih tinggi dari rata-rata dan laju kenaikan genangan banjir yang
lebih cepat dari biasanya. Ketidaktahuan bahwa suatu daerah tergenang banjir juga bisa
mengakibatkan kendaraan terjebak di daerah banjir, kemacetan lalu lintas, serta
terlambatnya evakuasi warga terutama yang tinggal di daerah rawan banjir. Penelitian
ini bertujuan memberikan alternatif sumber informasi mengenai ketinggian genangan
banjir dengan memanfaatkan data teks dari tweet pada media sosial Twitter. Salah satu
tantangannya yaitu bahwa ketinggian genangan tidak selalu disebutkan dalam standar
satuan internasional seperti centimeter atau meter sehingga machine learning digunakan
untuk mengatasinya. Penyebutan ketinggian genangan didapati bisa menggunakan
referensi bagian tubuh seperti lutut dan pinggang, serta juga bagian kendaraan atau
kondisi jalan. Model yang diusulkan memberikan dua keluaran, yaitu kategori relevansi
tweet terhadap informasi ketinggian banjir (Relevan atau Tidak Relevan) dan kategori
ketinggian banjir (Tinggi, Sedang, Rendah, dan Tidak Diketahui). Algoritma klasifikasi
yang digunakan yaitu SVM (Linear SVC dan RBF), Logistic Regression, Random
Forest, Decision Tree, dan Naïve Bayes. Hasil uji coba menunjukkan bahwa nilai
akurasi tertinggi untuk klasifikasi relevansi tweet adalah 91% dan F1-score tertinggi
sebesar 82% diperoleh dengan menggunakan algoritma SVM Linear SVC. Sedangkan
hasil klasifikasi ketinggian genangan terbaik diperoleh saat menggunakan SVM Linear
SVC dengan akurasi 83% dan rata-rata F1-score 70%.
|