ABSTRAK
Organisasi pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah seperti Kementerian atau
Lembaga setingkat dengan Kementerian, maupun di Pemerintah
Provinsi/Kabupaten/Kota, membutuhkan data yang memiliki kualitas tinggi untuk
melakukan perencanaan dan evaluasi pembangunan yang matang. Untuk keperluan
penyediaan data dan informasi pengawasan dan dukungan yang dibutuhkan oleh
pimpinan, telah dikembangkan Teknologi Informasi berupa aplikasi Sistem Informasi
Manajemen Akuntabilitas (SIMA).
Namun pada kenyataannya, kualitas data SIMA saat ini masih belum memenuhi standar
karena isian data SIMA yang ada saat ini kurang memadai. Kurangnya kualitas data hasil
pengawasan yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti kelengkapan data, keakuratan
data, ketepatan waktu data, dan konsistensi data yang berdampak pada hasil pengawasan
BPKP kurang bisa memberikan rekomendasi strategis kepada Presiden.
Penelitian ini dilakukan untuk mengukur tingkat kematangan dari pengelolaan kualitas
data dan memberikan rekomendasi peningkatan kualitas data berdasarkan Data Quality
Maturity/Capability Model Loshin dan Data Management Body of Knowledge (DMBOK).
Kemudian juga dilakukan pegukuran dimensi kualitas data antara lain dimensi
completeness, accuracy, timeliness.
Dari hasil penelitian ditemukan permasalahan dimensi disebabkan karena validasi pada
sistem yang belum memadai. Pada pengukuran tigkat kematangan manajemen data dari
delapan komponen penilaian diperoleh tingkat maturitas mencapai level 3 atau defined.
Kemudian untuk menentukan strategi dipetakan berdasarkan harapan untuk mencapai
level 5 atau optimized diperoleh 37 rekomendasi untuk perbaikan kualitas data hasil
pengawasan.
|