ABSTRAK
Nama : Anggoro Gagah Nugroho
Program Studi : Magister Teknologi Informasi
Judul : Evaluasi dan Rekomendasi Manajemen Risiko Keamanan Informasi Studi Kasus: PT XYZ
Pembimbing : Prof. Yudho Giri Sucahyo, M.Kom., Ph.D.
Organisasi perlu menerapkan suatu keamanan informasi yang baik agar proses bisnis
organisasi bisa berjalan tanpa ada ancaman. Aset TI merupakan hal yang harus dilindungi
dikarenakan berpengaruh dengan proses bisnis organisasi. PT XYZ bergerak dibidang
manage service untuk network dan juga cloud. Apabila terjadi kendala pada operasional
organisasi dapat mengganggu Service Level Agreement (SLA) dengan pelanggan dan
proses bisnis internal. Oleh karena itu, dibutuhkan manajemen risiko keamanan informasi
yang tepat dan akurat. Permasalahan pada PT XYZ tidak pernah melakukan pembaharuan
terhadap manajemen risiko sudah lebih dari tiga tahun, yang mana organisasi belum
mengetahui jika terdapat risiko baru yang mengancam operasional. Operation risk atau
risiko operasional akan diteliti dikarenakan operation risk akan berdampak kepada SLA
pelanggan dan juga proses bisnis PT XYZ. Sudah ada dua kejadian serangan yang terjadi
seperti DDOS Attack dan Ransomware pada aset organisasi beberapa waktu lalu. Maka
dari itu dalam suatu organisasi diharuskan mempunyai manajemen keamanan informasi
untuk dapat mengontrol segala risiko yang ada agar tidak menimbulkan kerugian pada
organisasi. Untuk kerangka kerja dari keamanan informasi menggunakan kontrol dari
ISO/IEC 27001:2013 sebagai acuannya. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan
rekomendasi usulan ruang untuk berkembang pada organisasi khususnya pada operation
risk PT XYZ. Dengan hasil evaluasi kondisi manajemen risiko keamanan informasi
menggunakan standar ISO/IEC 27001:2013, didapatkan analisis kesenjangan dengan
keamanan informasi pada organisasi sebesar 83,91% atau sebagian besar tercapai.
Selanjutnya untuk rekomendasi ruang untuk berkembang menggunakan 10 rekomendasi
kontrol dalam bentuk Statement of Applicability (SOA) dan usulan 10 pemilihan kontrol
risiko pada risiko yang masih berstatus mitigasi pada operation risk.
|