ABSTRAK
Nama : Astrida Nayla Fauzia, Muhamad Raihan Fikriansyah, Nabila
Ayu Dewanti
Program Studi : Ilmu Komputer, Sistem Informasi
Judul : Pengembangan Desain Fitur Pencegahan dan Penanganan
COVID-19 yang Berkelanjutan untuk Aplikasi PeduliLindungi
dengan Pendekatan Design Science Research
Pembimbing : Dr. Panca O. Hadi Putra, B.Sc. (Hons), M.Bus.
Sebagai upaya mengatasi pandemi COVID-19 di Indonesia, Pemerintah Republik
Indonesia mewajibkan masyarakat untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi sebagai
solusi utama dalam pencegahan dan penanganan COVID-19. PeduliLindungi dirancang
untuk memenuhi segala kebutuhan terkait COVID-19, tetapi pada kenyataannya masih
ditemukan permasalahan dari segi teknis dan user experience (UX) yang membuat
implementasinya tidak sesuai yang diharapkan. Selain itu, kegunaan aplikasi ini
dipertanyakan ketika pandemi COVID-19 berakhir di masa depan. Melihat publikasi
terkait aplikasi PeduliLindungi sampai saat ini, belum ditemukan publikasi yang
membahas inovasi yang dibutuhkan agar aplikasi ini dapat terus bermanfaat saat
pandemi COVID-19 dan setelahnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk
menjadi penelitian pertama yang mengidentifikasi kebutuhan pengguna terkait aplikasi
PeduliLindungi yang belum terpenuhi, serta merancang inovasi untuk membuat aplikasi
ini bermanfaat secara berkelanjutan menyusul rencana transisi ke endemi COVID-19.
Pendekatan Design Science Research (DSR) digunakan untuk mencapai tujuan tersebut
karena telah terbukti kecakapannya pada penelitian-penelitian sebelumnya. Melalui
penerapan DSR dalam tiga iterasi, penelitian ini akan (1) menganalisis faktor-faktor
yang memengaruhi pengguna untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi dengan
menguji model penelitian, (2) mengidentifikasi permasalahan dan peluang inovasi fitur
baru untuk aplikasi PeduliLindungi menurut pendapat ahli, kemudian (3) merancang
antarmuka fitur baru tersebut dan mengevaluasinya ke pengguna. Hasil Iterasi I
menunjukkan bahwa perceived usefulness, perceived ease of use, trust in technology,
perceived anxiety of infecting others, dan health information orientation memengaruhi
niat penggunaan aplikasi PeduliLindungi. Hasil Iterasi II mengungkapkan permasalahan
relevan terkait kebutuhan pengguna dan keberlanjutan aplikasi PeduliLindungi, seperti
masyarakat yang mulai lengah dengan dampak dan perkembangan COVID-19 dan juga
kurangnya kesadaran masyarakat akan risiko kesehatan mereka dalam pandemi
COVID-19. Kemudian, pelaksanaan Iterasi III menghasilkan rekomendasi desain
antarmuka untuk fitur yang paling layak, baik dari sisi usability maupun
keberlanjutannya, berdasarkan evaluasi terhadap pengguna aplikasi PeduliLindungi.
Melalui penelitian ini, aplikasi PeduliLindungi diharapkan dapat berkembang menjadi
aplikasi andalan masyarakat tidak hanya untuk kebutuhan terkait COVID-19 saat ini,
tetapi juga kebutuhan pelayanan kesehatan lain di masa depan. Penelitian ini juga
diharapkan dapat membuka jalan bagi penelitian selanjutnya untuk membahas
keberlanjutan aplikasi PeduliLindungi.
|
|