Selama masa pandemi Covid-19, pemerintah menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh
(PJJ) secara daring. Pembelajaran dengan cara ini tentunya memiliki beberapa
kekurangan dan kelebihan. Salah satu cara untuk mengatasi kekurangan dari
pembelajaran secara daring adalah dengan menggunakan m-learning sebagai media
bimbingan belajar tambahan. Saat ini, m-learning telah berkembang pesat di Indonesia.
Ruangguru merupakan salah satu m-learning yang populer digunakan oleh banyak
pengguna. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi sejauh mana penerapan
usability aplikasi Ruangguru terhadap hasil belajar pada siswa SMA dan memberikan
rancangan rekomendasi perbaikan yang diharapkan dapat meningkatkan usability.
Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed-methods research dimana menggunakan
SUS, EUS, dan kuesioner penilaian diri untuk mengumpulkan data kuantitatif dan
wawancara kontektual untuk mendapatkan data kualitatif. Berdasarakan hasil analisis
data kuantitatif dari 133 responden, diketahui bahwa penerapan usability aplikasi
Ruangguru dan hasil belajar pengguna selama menggunakan aplikasi Ruanguru sudah
bagus. Namun, aplikasi ini masih membutuhkan perbaikan dari aspek kehadiran pengajar,
konsistensi, dan penggunaan beberapa fitur lainnya. Selain itu, penelitian ini juga
memberikan rekomendasi perbaikan desain berdasarkan teori Gagne dan Shneiderman
yang telah dievaluasi kembali dan diterima oleh pengguna aplikasi Ruangguru.
|
|