ABSTRAK Nama : Farah Husna Nabilah, Fariz Habibie Permana, Najwa Lathifah Ulima Program Studi : Sistem Informasi Judul : ANALISIS FAKTOR PUSH, PULL, DAN MOORING YANG MEMENGARUHI NIAT BERPINDAH KE LAYANAN PREMIUM PADA PLATFORM ADVERTISING VIDEO-ON-DEMAND (AVOD): STUDI KASUS YOUTUBE Pembimbing : Prof. Dr. Achmad Nizar Hidayanto, S.Kom., M.Kom. dan Fathia Prinastiti Sunarso, M.Sc. Dampak pandemi COVID-19 telah mengubah perilaku masyarakat Indonesia dalam mendapatkan hiburan, salah satunya dengan memanfaatkan platform digital, seperti layanan Video-on-Demand (VOD). Salah satu bentuk layanan VOD adalah Advertising Video-on- Demand (AVoD) di mana pengguna dapat menikmati konten secara gratis dengan menonton iklan yang ditampilkan. YouTube, sebagai salah satu aplikasi AVoD yang terkenal di Indonesia, menjadi fokus penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor push, pull, dan mooring yang memengaruhi switching intention pengguna YouTube versi gratis di Indonesia ke layanan berbayar YouTube, yaitu YouTube Premium. Penelitian ini dilakukan karena rendahnya angka pengguna YouTube versi gratis yang berpindah ke YouTube Premium. Penelitian ini memanfaatkan teori push- pull-mooring (PPM) yang kerap digunakan untuk meneliti niat beralih pengguna. Responden valid penelitian ini berjumlah 476 orang yang telah berlangganan akun YouTube Premium setidaknya sekali dalam satu tahun terakhir. Penelitian ini dianalisis secara kuantitatif (CB- SEM) dan kualitatif (wawancara). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perceived time efficiency, social influence, switching cost, dan habit memiliki pengaruh terhadap switching intention. Sementara itu, dissatisfaction, intrusiveness of advertising, perceived functional benefits, perceived emotional benefits, dan free mentality tidak berpengaruh pada switching intention. Untuk faktor moderasi, tiga dari empat faktor mooring terbukti memoderasi beberapa faktor push dan pull terhadap switching intention. Berdasarkan hasil tersebut, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi untuk perkembangan industri AVoD, khususnya perusahaan YouTube, dalam meningkatkan jumlah pengguna premium pada layanan mereka. Selain itu, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap celah penelitian pada konteks layanan freemium ke premium dengan memanfaatkan teori PPM. Kata Kunci: Advertising Video-on-Demand, push-pull-mooring, switching intention, YouTube versi gratis, YouTube Premium