Executive Summary
Aplikasi Employee Connect merupakan aplikasi internal yang digunakan untuk tracking
dan monitoring status kesehatan karyawan. Aplikasi Employee Connect merupakan
aplikasi penting namun mendapatkan respon yang kecil dari penggunanya, hal ini terlihat
dari tingkat partispasi karyawan menggunakan aplikasi ini sangat rendah. Tujuan dari
penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi intention to use aplikasi
Employee Connect, agar dapat meningkatkan kemauan karyawan menggunakan aplikasi
tersebut. Model yang digunakan pada penelitian ini mengacu pada teori TAM dan
UTAUT. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan metode kualitatif dan
kuantitatif. Metode kualitatif digunakan untuk membentuk model penelitian yang
dilakukan menggunakan teknik deskriptif dari hasil wawancara dan studi literatur. Hasil
dari kualitatif didapatkan delapan variabel yang berpengaruh yaitu Perceived
Convenience, User Training, Management Support, Regulatory Support, Perceived
Usefulness, Perceived Ease of Use, Organization Culture, dan Variabel Moderator Age.
Selanjutnya untuk menguji variabel tersebut dilakukan dengan metode kuantatif dengan
menyebarkan kuesioner atau survei melalui WhatsApp dan email perusahaan dengan
jumlah responden 360 responden. Data kuesioner yang telah terkumpul diolah
menggunakan tools statistik PLS-SEM dengan perangkat lunak Smart-PLS versi 3.0.
Hasil pengujian data kuesioner menunjukkan bahwa variabel yang memengaruhi
langsung intention to Use aplikasi Employee Connect adalah, Regulatory Support,
Perceived Usefulness, dan Organization Culture. Sedangkan variabel Perceived
Convenience berpengaruh signifikan terhadap Perceived Usefulness dan Perceived Ease
of Use.
|