ABSTRAK
Nama : Muhammad Taufiqul Mawarid Nazaruddin Lopa
Program Studi : Sarjana Ilmu Komputer
Judul : Analisis Perbaikan Practicality Congestion Control
berbasis Deep Reinforcement Learning pada Skenario
Jaringan Streaming Video
Pembimbing : Muhammad Hafizhuddin Hilman, S.Kom., M.Kom., Ph.D.
Congestion control merupakan salah-satu mekanisme yang penting dalam jaringan
komputer, termasuk Internet. Banyak penelitian yang telah mencoba menghasilkan
congestion control yang efektif mengatur jaringan sehingga tidak terjadi congestion
selagi memastikan Quality of Service (QoS) yang baik. Sejak tahun 1988, telah banyak
algoritma congestion control yang dibuat untuk mengatasi hal tersebut. Selama ini, pada
umumnya algoritma congestion control menggunakan konsep rule-based yang mana
algoritma tersebut mengatur jaringan berdasarkan aturan-aturan yang sudah ditentukan
oleh manusia. Seiring berkembangnya teknologi kecerdasan buatan dan pembelajaran
mesin, semakin banyak congestion control yang mulai dikembangkan menggunakan
teknologi tersebut. Salah satu teknologi pembelajaran mesin yang cocok digunakan
untuk congestion control adalah deep reinforcement learning. Pembelajaran mesin
dimanfaatkan untuk mengganti manusia dalam menciptakan aturan yang digunakan
congestion control untuk menghasilkan congestion control berbasis deep reinfocement
learning (DRL-CC). Penggunaan pembelajaran mesin dipercaya memiliki kemampuan
untuk mengatasi kondisi jaringan yang semakin dinamis dibandingkan pada abad
ke-20. Penelitian ini merupakan lanjutan dari penelitian sebelumnya yang bertujuan
untuk memperbaiki algoritma DRL-CC yang sudah diciptakan yaitu Aurora dengan
memodifikasi algoritma tersebut. Penelitian ini membandingkan Aurora dengan
modifikasi DRL-CC tersebut pada kasus pemakaian yang semakin relevan pada masa
ini yaitu streaming video untuk mencari tahu apakah modifikasi tersebut bersifat
robust. Dilakukan eksperimentasi pada DRL-CC tersebut menggunakan Pantheon pada
bermacam skenario jaringan termasuk skenario streaming video. Ditemukan bahwa pada
skenario streaming video, modifikasi Aurora memiliki performa yang lebih baik dari
Aurora asli. Terdapat penurunan sebesar 1.87 kali lebih rendah pada kategori delay yang
dihasilkan oleh modifikasi Aurora. Selain itu, modifikasi Aurora mampu menekan loss
rate yang dialami sebesar 2.36 kali lebih rendah.
Kata kunci:
streaming video, congestion control, deep reinforcement learning
|