Aplikasi Doctor to Doctor (D2D) adalah aplikasi mobile healthcare learning yang bertujuan untuk menunjang program pembelajaran berkelanjutan atau sering disebut continuous medical education (CME) di bidang kesehatan. Aplikasi D2D pertama kali launching di Indonesia sejak tahun 2018. Salah satu metrik keberhasilan yang ada di aplikasi D2D adalah jumlah average spent time setiap bulannya yang berhubungan dengan stickiness aplikasi. Stickiness merupakan kecenderungan pengguna untuk terus menggunakan aplikasi secara berulang. Metrik stickiness berperan penting karena akan berpengaruh langsung terhadap retensi pengguna dalam aplikasi. Sejak awal tahun 2023, angka stickiness aplikasi tidak pernah mencapai 13% setiap bulannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi stickiness pengguna dari aplikasi D2D. Kerangka penelitian dibangun berdasarkan teori stimulus-organismresponse (SOR). Penelitian ini menggunakan mixed method dengan jumlah sampel objek penelitian yaitu 520 responden yang terdiri dari 358 dokter umum, 4 dokter gigi, 59 dokter spesialis, 40 mahasiswa kedokteran, 7 mahasiswa program pendidikan dokter spesialis (PPDS) dan 6 mahasiswa kedokteran gigi sebagai pengguna aplikasi D2D. Pengolahan data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan metode covariance based structural equation modeling (CB-SEM) sedangkan analisis data kualitatif dengan menggunakan metode konten analisis. Pada penelitian ini diketahui bahwa peran cognitive app dan emotional app terbukti memengaruhi stickiness pengguna pada aplikasi mobile healthcare learning. Di sisi lain faktor-faktor terkait dengan fungsionalitas dari aplikasi (functional factors) dan pengalaman pengguna (experiential factors) terbukti memengaruhi terhadap emotional app. Kemudian, untuk cognitive app dipengaruhi oleh faktor pengalaman pengguna (experiential factors). Hasil penelitian ini akan membantu penyedia layanan mobile healthcare learning di Indonesia dalam pengembangan fiturfitur berdasarkan temuan faktor-faktor yang telah dilakukan untuk meningkatkan user stickiness pada aplikasi mobile healthcare learning.