ABSTRAK

Komputer sebagai alat bantu manusia dengan didukung perkembangan teknologi informasi telah membantu akses ke dalam jaringan-jaringan publik dalam melakukan pemindahan data atau informasi . Sesuai dengan sifat jaringan publik yang mudah diakses oleh setiap orang juga menjadikan hal ini sebagai kelemahan jaringan. Kelemahan yang dimiliki oleh internet sebagai jaringan publik yang tidak aman ini dapat diminimalisasi dengan adanya penerapan teknologi penyandian informasi (cryptography) dengan menggunakan suatu pasangan kunci-kunci publik dan kunci pivat. Sebelum kedua belah pihak pengirim/penerima hendak melakukan komunikasi, masing-masing pihak harus merasa yakin keberadaan mereka. Agar mereka dapat melakukan otentikasi terhadap keberadaan mereka masing-masing maka mereka menunjukkan pihak ketiga yang akan memberikan otentikasi terhadap kunci publik mereka. Pihak ketiga ini kita kenal sebagai certification authority (CA). CA ini kemudian akan memberikan suatu sertifikat yang berisi identitas dari pengguna, sertifikat ini ditandatangani secara digital oleh CA tersebut. Isi dari sertifikat tersebut selain identitas juga berisi kunci publik dari pemiliknya. Laporan ini akan menjabarkan mengenai perancangan proses bisnis dalam suatu sistem layanan kepercayaan UI-Trust Certification Authority dengan berdasarkan standarisasi international. Dalam bagian awal laporan, dijabarkan mengenai landasan teori seperti tand tangan digital dan publik key infrastructure, bagian berikutnya merupakan studi komparasi mengenai regulasi sertifikasi, produk dan certification service. Berdasarkan bab tersebut akan dianalisa kebutuhan managemen untuk merancang proses bisnis UI-Trust Certification Authority yang dijabarkan dalam bab selanjutnya. Laporan ini ditutup dengan kesimpulan dari hasil analisa serta saran dalam membangun UI-Trust Certification Authority.