Perusahaan-perusahaan saat ini dapat menyimpan sejumlah besar data yang berhubungan dengan bisnis mereka yang merupakan informasi yang strategis. Seiring dengan berkembangnya teknologi basis data relasional, pemrosesan paralel, dan teknologi distribusi, dunia teknologi informasi menyediakan kesempatan bagi perusahaan-perusahaan untuk mengembangkan data warehouse. Untuk menghasilkan keputusan-keputusan bisnis yang lebih baik, para pengusaha membutuhkan akses yang cepat dan mudah ke data perusahaan dan informasi kompetitif. Untuk itu dibutuhkan suatu proses pengeksekusian kueri yang efiesien terhadap data warehouse. Pada basis data transaksional, upaya memperoleh proses pengeksekusian kueri yang efisien telah dilakukan melalui sejumlah teknik optimasi kueri, antara lain dengan pendekatan algebra relasional, dan pendekatan semantik. Untuk melihat sejauh mana efektivitas teknik-teknik tersebut untuk data warehouse,akan dilakukan dua hal yakni: 1. Penggabungan teknik optimasi pendekatan algebra relasional dengan pendekatan semantik, memanfaatkan keunggulan masing-masing pendekatan. 2. Studi perbandingan teknik optimasi, antara: pendekatan algebra relasional, pendekatan semantik dan pendekatan gabungan algebra relasional dan semantik. Studi perbandingan ini akan meliputi sejumlah ujicoba ayng dinilai terutama dari segi waktu pengeksekusian sejumlah perintah kueri, baik itu kueri biasa, maupun kueri aggregate. Dua perangkat lunak yang akan dipergunakan untuk ujicoba, yakni Boland Delphi versi 2.0 untuk aplikasi masukan kueri, serta microsoft access versi 7.0 untuk data warehousenya. Adapun data warehouse yang akan dipergunakan untuk ujicoba adalah data warehouse dari program Star Tracker, milik Ralph Kimball. Seluruh aplikasi yang akan dipergunakan selama ujicoba berjalah di atas sistem operasi Microsoft Windows 97