Sistem workflow membantu kelompok kerja suatu organisasi dalam mengotomasi proses bisnis, berdasarkan pada konsep routing dokumen. Otomasi tersebut dimaksudkan untuk mengatasi masalah yang timbul akibat dari penyampaian dokumen yang dilakukan secara manual dari satu orang ke yang lainnya. Cara manual tersebut melibatkan banyak orang dan sangat bergantung pada dokumen kertas. Karakteristik dari sistem workflow tersebut adalah aktif dan terstuktur. Dalam penerapannya, sistem ini memudahkan dalam mengetahui status pekerjaan yang sedang diselesaikan. Sistem secara aktif memonitor setiap proses routing dan memberitahukan pemakai bila proses tersebut selesai satu langkah. Pada proses yang terstruktur, penyelesaian sebuah pekerjaan mengikuti urutan langkah-langkah yang telah didefinisikan sebelumnya serta menggunakan format dokumen elektronis yang spesifik dan baku. Penelitian ini mengembangkan sistem workflow dalam bentuk prototipe yang diterapakan pada permasalahan otorisasi dalam sistem akutansi. Implementasi sistem menggunakan MAPI (Messaging Application Program Interface), untuk mengakses sistem penyampaian pesan Ms Mail pada jaringan Windows for Workgroup. Sistem penyampaian pesan tersebut dimanfaatkan untuk routing dokumen secara elektronis.