ABSTRAK
Seiring dengan pertumbuhan PT XYZ dalam bidang industri telekomunikasi, maka peranan Divisi Teknologi Informasi menjadi semakin strategis untuk mendukung keunggulan bersaing PT XYZ. Untuk memaksimalkan peranan Divisi TI, diperlukan pengelolaan yang lebih baik yang menjamin kesesuaian antara strategi perusahaan secara umum dengan strategi dan kinerja Divisi TI sehingga tujuan bisnis PT XYZ dapat tercapai dengan baik. Masalah utama yang menjadi bahan penelitian tesis ini adalah bagaimana mengukur kinerja dan meningkatkan pengelolaan Divisi TI dengan memanfaatkan integrasi sistem manajemen kinerja IT Balanced Scorecard dan sistem manajemen kualitas Six Sigma. IT Balanced Scorecard (ITBSC) yang dikembangkan oleh Grmbergen berdasarkan konsep Balanced Scorecard (BSC), adalah metode yang dapat digunakan sebagai alat bantu evaluasi kinerja Divisi TI secara komprehensif karena memberikan empat perspektif penilaian yang seimbang, yaitu kontribusi bisnis, orientasi pengguna, kesempurnaan operasional, dan orientasi masa depan. Penelitian ini menghasilkan model integrasi IT Balanced Scorecard (IT BSC) dan Six Sigma untuk meningkatkan pengelolaan Divisi Teknologi Informasi pada PT XYZ dan pengukuran kinerja secara komprehensif dan seimbang. IT BSC digunakan sebagai kerangka utama dan konsep Six Sigma digunakan untuk lebih melengkapi parameter pengukuran IT BSC. Integrasi kedua metode tersebut diharapkan dapat digunakan sebagai alat untuk memantau kinerja dalam rangka pencapaian tujuan strategis Divisi Teknologi Informasi maupun tujuan strategis perusahaan dan peningkatan kualitas proses dan produk secara berkelanjutan.
|