eGovernment merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan penyelenggaraan kegiatan kepemerintahan yang berbasis (menggunakan) elektronik dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kepada berbagai pihak secara efektif dan efisien. Pihak pengguna e-government mencakup populasi yang luas, baik kalangan pemerintah, warga negara maupun kalangan bisnis, sehingga pada akhirnya tercipta hubungan yang saling menguntungkan. Penerapan egovernment di Indonesia pada umumnya baru pada tahap yang sangat awal, yaitu tahap publish. Bahkan informasi yang dipublish tersebut sudah kadaluarsa, karena tidak pernah diupdate. Disamping itu belum adanya model e-government yang ideal yang dapat dijadikan acuan, berikut tahapan-tahapan yang harus dilakukan dalam pengembangan e-government. Penelitian berikut mencoba untuk merancang sebuah model e-government berikut tahapan-tahapan yang harus dilakukan dalam pengembangan e-government. Metodologi penelitian ini diawali dengan mengidentifikasikan permasalahan dengan menggunakan teknik PIECES (Performance, Information and Data, Economics, Control and Security, Efficiency, Service). Tahap berikutnya, menganalisa permasalahan yaitu dengan mengidentifikasikan permasalahan dan sebab akibatnya untuk memperoleh System Improvement Objective. Tahapan ini dilakukan dengan mengadopsi tahap Problem Analysis dari metodologi FAST. Tahap berikutnya yaitu desain, perancangan sistem yang menghasilkan model dan tahapan-tahapan pengembangan e-government yang dijadikan acuan penerapan dan pengembangan e-government. Perancangan ini diperoleh dengan mengadaptasi salah satu bentuk perancangan arsitektur yaitu layer architecture, serta tahapan-tahapan pengembangan e-government diperoleh dengan mengadopsi pendekatan System Development Life Cycle (SDLC). Tahap terakhir yaitu validasi, dengan menggunakan instrumen-instrumen yang ada pada hirarki validasi. Dari hasil pengamatan, pengidentifikasian masalah serta analisa, diperoleh sebuah model egovernment dan siklus pengembangan e-government yang dapat dijadikan acuan dalam penerapan dan pengembangan proyek e-government khususnya di Indonesia. viii + 120 hlm; 1 lamp; 17 gbr; 16 tbl. Bibliografi : 33 (1999 – 2007)