Sales & Distribution merupakan kegiatan utama perusahaan dalam menghasilkan keuntungan, sehingga kontrol terhadap kinerja penjualan dan distribusi produk sangatlah penting bagi perusahaan. Dengan lingkup operasional yang luas, banyak informasi dan pengetahuan yang dibutuhkan oleh perusahan dimiliki oleh tenaga penjual dan individu yang tersebar di seluruh wilayah operasional penjualan dan distribusi. Aset pengetahuan berupa ide, informasi, pembelajaran, pemahaman terhadap pasar industri telekomunikasi, penjualan serta distribusi produk-produk telekomunikasi belum dapat dieksplorasi dengan baik. Masalah yang dihadapi adalah pengetahuan yang ada dalam perusahaan masih melekat pada individu dan bukan pada organisasi serta belum tersedianya sarana penyimpanan pengetahuan atau repositori. Penelitian ini menggunakan model socialization, externalization, combination, internalization (SECI) dari Nonaka dan Takeuchi untuk menganalisis daur knowledge yang ada serta kerangka faktor kontingensi dari Fernandez sebagai acuan dalam penentuan proses-proses knowledge management yang akan menjadi fokus pengembangan knowledge management system dalam rangka mendukung operasional penjualan dan distribusi PT. XL Axiata, Tbk. Hasil penelitian ini berupa model knowledge management system yang mendukung proses-proses knowledge discovery, knowledge socialization dan knowledge application. Fungsionalitas KMS yang dihasilkan untuk mendukung proses-proses tersebut berupa sales forecast, report management, news management, article management, discussion forum, message board, document management. Melalui fungsional KMS ini tim sales & distribution dapat mendapatkan informasi baru dan mempelajari pengetahuan baru dengan saling berbagi informasi dan pengetahuan yang dimiliki, dan semuanya disimpan dalam sebuah knowledge repository berupa knowledge management system.