Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang arsitektur teknologi infromasi (TI) yang tepat untuk Padang Karunia Group (PKG) sehingga dapat mendukung PKG dalam operasionalnya. Perancangan arsitektur TI yang tepat dapat membantu perusahaan untuk mencapai visi dan misi perusahaan tersebut. PKG adalah perusahaan yang bergerak di 4 area bisnis utama yaitu : penambangan batubaram penjualan batubara, kontraktor batubara, dan infrastruktur dan secara konsisten mengirim batubara ke domestik dan luar negeri. Ditemukan permasalahan-permasalahan dalam proses bisnis PKG dalam keseharian operasionalnya, antara lain : waktu tunggu laporan yang seharusnya beberapa jam menjadi lebih dari 1 hari , data yang memiliki lebih dari 1 versi sehingga terjadi tidak tahu yang mana yang menjadi patokan , adanya demmurage dan lain-lain. Permasalahan-permasalahan tersebut karena peran TI tidak optimal. Perancangan arsitektur TI yang tepat untuk PKG akan mendukung operasional yang terjadi di PKG. Perancangan arsitektur TI dapat dilakukan dengan menggukan kerangka kerja yang ada antara lain : EAP, TOGAF, FEA, DODAF, dan Gartner Methodology. Hasil pemilihan kerangka kerja untuk penelitian ini adalah menggunakan TOGAF karena bersifat open source, sistematis, dan menyeluruh. Analisis menggunakan pendekatan value chain dan bisnis proses sehingga didapat kebutuhan-kebutuhan TI yang dipetakan dengan prinsip-prinsip bisnis, sistem informasi, aplikasi, dan teknologi informasi. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah rancangan arsitektur bisnis, arsitektur sistem informasi, dan arsitektur teknologi informasi yang sesuai untuk mendukung bisnis PKG.