Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan merancang Sistem Informasi Perizinan dan Registrasi Terintegrasi (SPRINT) perizinan Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE) agar mengakomodir kebutuh organisasi. Beberapa masalah yang diidentifikasi adalah sistem saat ini menunjukkan kinerja yang belum baik, dengan peningkatan jumlah perizinan yang melewati SLA dan belum dapat mengakomodasi alur proses sesuai struktur organisasi fungsional dan pendelegasian wewenang sesuai domisili pemohon serta belum memiliki fitur untuk melakukan verifikasi surat keputusan oleh masyarakat sehingga mengakibatkan adanya kesulitan dalam memastikan integritas serta verifikasi dokumen. Penelitian ini menggunakan pendekatan Systematic Literature Review (SLR) untuk mengidentifikasi dan mengkaji literatur yang relevan serta metodologi penelitian yang meliputi wawancara dan analisis dokumen internal. Tahapan analisis meliputi identifikasi kondisi sistem yang ada, kebutuhan fungsional dan non-fungsional, serta pemodelan dengan diagram UML, termasuk use case, Activity, class, dan sequence diagram untuk menggambarkan proses bisnis dan interaksi dalam sistem yang baru. Perancangan antarmuka sistem dirancang dengan menggunakan High Fidelity Prototype dan arsitektur sistem dengan menerapkan teknologi blockchain khususnya Ethereum, Smart Contract, IPFS dan MetaMask. Hasil proses analisis dan perancangan telah divalidasi melalui wawancara dengan pengguna internal yang menunjukkan bahwa konsep sistem yang dirancang dapat diterima dan layak untuk menjadi pertimbangan pengembangan di masa depan.