Perkembangan teknologi informasi yang pesat mendorong perusahaan untuk mengadopsi pendekatan berbasis data dalam pengambilan keputusan strategis. Salah satu inisiatif utama dalam konteks tersebut adalah implementasi data warehouse sebagai fondasi sistem pengelolaan data yang terintegrasi dan mendukung kebutuhan analisis bisnis. PT XYZ saat ini tengah menjalankan proyek rejuvenasi data warehouse untuk mengatasi berbagai kendala, seperti keterlambatan eksekusi proses, ketidaksesuaian terhadap Service Level Agreement (SLA), lamanya waktu pengembangan (lead time), serta keterbatasan dalam layanan self-service bagi pengguna. Permasalahan tersebut menunjukkan bahwa implementasi data warehouse di PT XYZ belum mencapai tingkat kematangan yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat kematangan (maturity level) implementasi data warehouse di PT XYZ serta merancang rekomendasi perbaikan berdasarkan praktik terbaik tata kelola data. Pendekatan yang digunakan adalah mixed methods dengan kombinasi metode kualitatif dan kuantitatif. Evaluasi dilakukan menggunakan Data Warehouse Capability Maturity Matrix (DWCMM) oleh Spruit dan Sacu, melalui Focus Group Discussion (FGD) dengan delapan pemimpin unit, serta studi dokumentasi internal. Analisis kesenjangan dilakukan untuk mengidentifikasi area prioritas perbaikan yang kemudian divalidasi melalui wawancara dengan pemangku kepentingan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tingkat kematangan DW PT XYZ berada pada level 2 hingga 3, dengan domain Architecture and Infrastructure menempati skor tertinggi (3,38), dan Data Security sebagai domain dengan skor terendah (1,33). Kesenjangan terbesar terdapat pada domain Data Modelling, ETL, BI Applications, dan Service Processes. Berdasarkan temuan tersebut, disusun roadmap strategis dalam enam tahap peningkatan yang mengacu pada kerangka DAMA-DMBOK. Rekomendasi ini telah divalidasi dan dianggap relevan oleh para pemangku kepentingan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi strategis dalam meningkatkan kapabilitas data warehouse di PT XYZ, serta mendukung efektivitas pengambilan keputusan dan percepatan transformasi digital perusahaan.