Tidak ada review pada koleksi ini: 51324
ABSTRAK
Nama : Muhammad Hazim Al Farouq
Program Studi : Ilmu Komputer
Judul : Otomasi Deployment Aplikasi SPLE dengan Teknologi
Container menggunakan Ansible: Studi Kasus Produk
PRICES-IDE
Pembimbing : Dr. Ade Azurat, S.Kom.,
Daya Adianto, S.Kom., M.Kom
Pada era digital, website merupakan salah satu kebutuhan bagi suatu organisasi untuk
mengelola data atau branding bagi organisasi tersebut. Namun, tidak semua organisasi
memiliki sumber daya yang memadai untuk membangun website. PRICES-IDE hadir
sebagai web framework yang dapat membuat web application secara semi-automatic
menggunakan metode Software Product Line Engineering (SPLE) yang artinya meman-
faatkan commonality dan variability dari produk tersebut. Salah satu case study dari
PRICES-IDE adalah Amanah yang bertujuan untuk membantu organisasi amal dalam
menghasilkan sistem. Metode SPLE dapat mempercepat developer dalam membuat
berbagai macam variasi produk Amanah. Namun, saat ini proses deployment produk
Amanah masih manual, mulai dari mempersiapkan artifacts hingga menjalankan proses
back-end dan Json-Server di server. Hal tersebut dapat memperlambat proses develop-
ment suatu produk. Pada penelitian kali ini akan dilakukan otomasi deployment untuk pro-
duk Amanah dengan requirements saat ini. Kemudian, permasalahan selanjutnya adalah
saat ini jalannya produk-produk Amanah masih sangat bergantung dengan environment
server. Maka dari itu, pada penelitian ini juga akan menghilangkan dependensi antara
produk dengan environment server dengan cara melakukan kontainerisasi untuk setiap
produk. Selain itu, akan dilakukan percobaan untuk meningkatkan efisiensi disk usage
untuk setiap produk kontainer. Ansible akan digunakan sebagai tool untuk melakukan
otomasi deployment tersebut. Dengan Ansible implementasi deployment untuk produk
SPLE menjadi lebih mudah dalam rekonfigurasi alur deployment, karena setiap task sudah
dikelompokkan berdasarkan role-nya masing-masing. Kemudian, pada penelitian ini ter-
dapat tiga metode otomasi deployment yang dihasilkan, yaitu Systemd, One-Container,
dan Two-Containers. Dari ketiga metode tersebut, Metode Systemd merupakan metode
yang memiliki penambahan size yang cukup kecil untuk setiap produknya dan waktu de-
ployment-nya relatif lebih cepat dibandingkan dua metode lainnya. Akan tetapi, Metode
Systemd masih sangat bergantung dengan environment server. Sedangkan, dua metode
lainnya sudah menggunakan teknologi kontainer untuk setiap produk.
Kata kunci:
Software Product Line Engineering (SPLE), PRICES-IDE, Amanah, Kontainerisasi,
Otomasi Deployment, Ansible