Call Number | T-1033 (Softcopy T-741) Source Code T-176 |
Collection Type | Tesis |
Title | Penerapan centering theory untuk analisis koherensi pada hasil peringkasan ekstraktif |
Author | Arlisa Yuliawati; |
Publisher | Depok: Fakultas Ilmu Komputer, 2013 |
Subject | |
Location | FASILKOM-UI; |
Nomor Panggil | ID Koleksi | Status |
---|---|---|
T-1033 (Softcopy T-741) Source Code T-176 | TERSEDIA |
ABSTRAK Nama : Arlisa Yuliawati Program Studi : Magister Ilmu Komputer Judul : Penerapan Centering Theory untuk Analisis Koherensi pada Hasil Peringkasan Ekstraktif Peringkasan teks otomatis adalah proses menghasilkan versi sederhana dari sebuah atau sekumpulan dokumen yang membahas topik tertentu. Salah satu teknik peringkasan yang telah banyak diteliti dan cukup mudah diterapkan adalah peringkasan secara ekstraktif. Karena teknik ini melakukan peringkasan dengan mengambil bagian-bagian penting dari dokumen yang diringkas kemudian merangkaikannya kembali sebagai sebuah ringkasan, salah satu permasalahan yang muncul adalah kurangnya keterkaitan atau koherensi antar bagian penyusun ringkasan. Dalam penelitian ini, dilakukan rekonstruksi urutan kalimat hasil peringkasan ekstraktif khususnya pada koleksi dokumen berita. Pengurutan dilakukan dengan menjaga keterkaitan entitas antar pasangan kalimat bertetangga berdasarkan prinsip Continuity yang terdapat pada konsep Centering Theory sembari mempertahankan urutan relatif setiap kalimat dalam ringkasan untuk menjaga alur penyampaian informasi dalam berita. Kedua pertimbangan tersebut digunakan sebagai fungsi fitness pada algoritma genetik yang dipergunakan dalam melakukan rekonstruksi urutan kalimat ringkasan. Berdasarkan hasil evaluasi oleh manusia, penggunaan komposisi bobot sebesar 75% pertimbangan Continuity dan 25% pertimbangan urutan relatif setiap kalimat, mampu menghasilkan urutan kalimat ringkasan yang memiliki kecenderungan dinilai sebagai urutan yang dapat diterima oleh para penilai. Kata Kunci: peringkasan ekstraktif, koherensi, pengurutan informasi, centering theory, algoritma genetik viii