ABSTRAK Laporan Kerja Praktik ini membahas pelaksanaan Kerja Praktik (KP) yang dilaksanakan oleh penulis di Indonesian Medical Education and Research Institute (IMERI) untuk topik penelitian “Virtual Phantom for Spinal Stem Cell Introducer: Early Development”. Topik ini membahas potensi pemanfaatan sel punca (stem cell) untuk digunakan dalam terapi cedera pada tulang belakang melalui operasi injeksi jarum yang disebut introducer ke tulang belakang pasien, yang tentunya membutuhkan kehati-kehatian ekstra dari ahli bedah (surgeon). Untuk meminimalisir kemungkinan kesalahan pada operasi, penelitian ini mencoba mengusung sebuah aplikasi untuk menyimulasikan injeksi dari introducer ke model tulang belakang 3D yang direkonstruksi dari hasil perekaman citra medis pasien. Aplikasi untuk simulasi injeksi introducer ke model rekonstruksi tulang belakang ini diberi nama Splinter yang merupakan singkatan dari Simulation for Spine Stem Cell Introducer. Dalam proses pengembangannya, Splinter terbagi ke dalam dua bagian modul yaitu bagian pengembangan mekanisme simulasi injeksi introducer serta bagian modifikasi aplikasi opensource InVesalius dan integrasi dengan modul simulasi injeksi. Tahapan proses pengembangan Splinter yang dilalui penulis antara lain project initiation, requirement dan resource gathering, pengembangan aplikasi paralel untuk masing-masing bagian lalu diakhir dengan integrasi kedua modul. Dari pengembangan Splinter ini diperoleh sebuah versi awal aplikasi sederhana untuk menampilkan simulasi injeksi introducer ke model rekonstruksi tulang belakang berdasarkan rekaman citra medis. Aplikasi yang dihasilkan masih jauh dari kata sempurna namun dapat dijadikan sebagai landasan awal untuk pengembangan lebih lanjut di kemudian hari.