Call Number | KA-1512 (Softcopi KA-1494) MAK KA-1146 |
Collection Type | Karya Akhir (KA) |
Title | Pemanfaatan Arsitektur Pace-Layered untuk Mengatasi Tantangan Baru dalam Pelayanan Publik di Era Transformasi Digital: Studi Kasus Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta |
Author | I Nyoman Prama Pradnyana; |
Publisher | Jakarta : Program Studi Magister Teknologi Informasi Fasilkom UI, 2021 |
Subject | Digital Transformation |
Location | FASILKOM-UI; |
Nomor Panggil | ID Koleksi | Status |
---|---|---|
KA-1512 (Softcopi KA-1494) MAK KA-1146 | Ind | TERSEDIA |
Perkembangan teknologi di era transformasi digital ini memunculkan beberapa tantangan baru bagi pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta diantaranya meningkatnya ekspektasi masyarakat Jakarta dalam pelayanan publik dan tuntutan bagi pemerintah agar dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Selain itu, adanya pandemi Covid-19 menyebabkan perubahan pelayanan publik oleh pemerintah DKI Jakarta yaitu dengan menghilangkan pelayanan tatap muka. Salah satu hal yang dapat dilakukan pemerintah DKI Jakarta adalah melakukan berbagai inovasi sistem informasi. Akan tetapi, fokus pemerintah pada inovasi juga dapat mempengaruhi performa proses bisnis utama dari pemerintah seperti legacy system yang telah digunakan hingga saat ini. Berdasarkan analisa fishbone, diketahui akar permasalahan prioritas yaitu belum adanya arsitektur sistem informasi yang mendukung proses inovasi di pemerintah DKI Jakarta. Penelitian ini akan menggunakan arsitektur Pace-Layered karena memiliki karakteristik yang dapat menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah DKI Jakarta. Sedangkan metode pengumpulan data, penelitian ini menggunakan studi literatur dari berbagai sumber yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arsitektur PaceLayered dapat menyelesaikan permasalahan inovasi yang berdampak pada legacy system pemerintah DKI Jakarta. Arsitektur ini dapat melakukan maintenance performa inovasi dan legacy system, meningkatkan customer engagement dan membentuk keunggulan kompetitif bagi pemerintah DKI Jakarta.