Penelitian ini bertujuan mengembangkan "test bed" berbasis hiperteks yang memungkinkan evaluasi/analisis perkomponen (komponen sistem pengindeksan dan komponen teknik temu-kembali informasi) dapat dilakukan. Teknik-teknik temu-kembali yang diintegrasikan terdiri dari dua sistem pengindeksan dan tiga teknik temu-kembali. Adapun ke dua sistem pengindeksan itu adalah (1) sistem pengindeksan istilah yang terdiri dari dua jenis pembobotan yaitu pembobotan berdasarkan frekuensi dan pembobotan berdasarkan rumus Savoy (1993), (2) sistem pengindeksan berdasarkan referensi. Sedangkan tiga teknik temu-kembali yang diintegrasikan adalah (1) teknik Boolean biasa, (2) teknik Boolean berperingkat, dan (3) teknik Extended Booloean berdasarkan model P-norm. Adapun analisis perkomponen dilakukan terhadap tiga teknik temu-kembali dengan sistem pengendeksan istilah berdasarkan frekuensi dan berdasarkan rumus Savoy (1993). Uji coba dari sistem ini dilakukan pada kumpulan dokumen abstrak skripsi dan tesis mahasiswa FASILKOM-UI dan kumpulan dokumen abstrk Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN). Kumpulan dokumen Fasilkom-UI digunakan untuk menganalisa hasil kueri secara komputasi dan kumpulan dokumen BATAN digunakan untuk menganalisa hasil kueri berdasarkan kueri yang dibuat oleh real user. Temuan dari penelitian ini adalah pengembangan sistem berbasis hiperteks mempermudah proses pencarian informasi. Selain itu pemberian kemampuan untuk dapat saling mengakses sistem pengindeksan istilah akan memberikan banyak pilihan kepada pemakai dalam menemukan informasi relevan. Hasil penelitian ini juga mengambil kesimpulan bahwa penyediaan berbagai macam teknik temu-kembali dari berbagai dimensi pencarian akan sangat membantu user dalam menemukan informasi yang mereka inginkan.