Dalam menjalankan fungsinya, Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) perlu memanfaatkan data eksternal (data dan informasi terkait perpajakan yang diterima dari pihak ketiga). Data eksternal tersebut harus terlebih dahulu dihubungkan ke data wajib pajak melalui identifikasi nomor pokok wajib pajak (NPWP) untuk data eksternal tersebut. Saat ini, proses identifikasi data eksternal masih mengandalkan metode semi-manual. Proses tersebut dapat dikembangkan dengan mengadopsi metode record linkage. Dua hal penting yang dibutuhkan metode tersebut adalah rule set dan match specification yang sesuai dengan karakteristik data eksternal dan data internal yang akan dihubungkan. Permasalahannya adalah Ditjen Pajak belum memiliki rule set dan match specification yang siap untuk digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang rule set dan match specification yang sesuai dengan kebutuhan Ditjen Pajak. Rule set dan match specification tersebut dirancang berdasarkan data tenaga kerja dari BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Ketenagakerjaan dan data wajib pajak orang pribadi yang dimiliki Ditjen Pajak. Aplikasi yang digunakan untuk merancang dan menguji rule set dan match specification tersebut adalah aplikasi IBM InfoSphere yang dimiliki oleh Ditjen Pajak. Hasil pengujiannya menunjukan bahwa metode record linkage dapat meningkatkan kecepatan proses identifikasi data eksternal secara signifikan. Metode record linkage juga dapat mencapai akurasi proses identifikasi data eksternal yang memadai. Hal ini juga menandakan bahwa rule set dan match specification yang dirancang sudah cukup sesuai dengan karakteristik data yang digunakan dalam penelitian ini.