Library Automation and Digital Archive
LONTAR
Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Indonesia

Pencarian Sederhana

Find Similar Add to Favorite

Call Number KA-1859 (Softcopy KA-1846) MAK KA-1493
Collection Type Karya Akhir (KA)
Title Analisis Keberhasilan Aspek Implementasi Manajemen Proyek dan Operasional Business as Usual: Studi Kasus Coca Cola Europacific Partners Indonesia
Author Gentri Adiningtyas;
Publisher Jakarta : Program Studi Magister Teknologi Informasi Fasilkom UI, 2024
Subject Project Management
Location FASILKOM-UI;
Lokasi : Perpustakaan Fakultas Ilmu Komputer
Nomor Panggil ID Koleksi Status
KA-1859 (Softcopy KA-1846) MAK KA-1493 Indonesia TERSEDIA
Tidak ada review pada koleksi ini: 55656
ABSTRAK

Sudah menjadi hal yang wajar pada fase terakhir manajemen proyek, kemudian akan diserahkan pada tim operasional. Merupakan hal yang sangat penting dalam memastikan manajemen perubahan yang terintegrasi anatara tim proyek dengan tim operasional berjalan baik. Karya Akhir ini mengupas bermacam faktor-faktor keberhasilan dalam implementasi manajemen proyek yang terintegrasi dengan Business as Usual (BaU). Penelitian dilaksanakan di sebuah perusahaan multinasional yang bergerak di bidang Fast-Mover Consumer Goods (FMCG) yang telah mengimplementasikan manajemen proyek terintegrasi dengan operasional BaU sebagai wujud manajemen pelayanan TI. Studi ini mengadopsi rancang bangun PMBOK dan ITIL, serta penelitian terdahulu, dan mendapatkan informasi data melalui wawancara dan survei perbandingan berpasangan. Kemudian data dianalisa dengan Analytic Hierarchy Process (AHP) guna mendapatkan peringkat faktor keberhasilan. Penelitian ini akan memperkaya literatur yang berkaitan dengan manajemen proyek dan pelayanan TI. Hasil dari penelitian, dapati tujuh faktor penting dalam implementasi manajemen proyek yang terintegrasi dengan BaU. Tiga peringkat teratas ialah komitmen dan keterlibatan karyawan yang tepat, dukungan top management, serta tujuan dan keuntungan perubahan terhadap bisnis. Namun, didapati juga beberapa aspek yang masih bisa dikembangkan oleh perusahaan agar mencapai hasil yang lebih maksimal.