Library Automation and Digital Archive
LONTAR
Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Indonesia

Pencarian Sederhana

Find Similar Add to Favorite

Call Number SK-737 (Softkopi SK-212) SCSK-194
Collection Type Skripsi
Title Implementasi protokol internet-link pada sistem operasi linux/ Melby N. Syamsuddin
Author Syamsuddin, Melby N.;
Publisher Depok: Fasilkom UI, 2000
Subject
Location FASILKOM-UI;
Lokasi : Perpustakaan Fakultas Ilmu Komputer
Nomor Panggil ID Koleksi Status
SK-737 (Softkopi SK-212) SCSK-194 TERSEDIA
Tidak ada review pada koleksi ini: 26157
Protokol Internet-Link adalah protokol jaringan yang berada pada lapisan keempat dari model OSI, atau pada lapisan transpor. Internet-Link menjadi bagian dari kumpulan protokol Internet Protocol. Berbeda dengan protokol-protokol lain yang menjadi bagian dari IP, Internet-Link bukan bagian yang termasuk dalam Internet Ocial Protocol Standards, melainkan sebuah protokol yang dikembangkan oleh Bell Labs untuk sistem operasi Plan 9, yang juga dikembangkan oleh Bell Labs. IL sejauh ini belum diimplementasikan pada sistem operasi lain. Kelebihan protokol IL dapat mengisi kekurangan yang selama ini tidak dapat dipenuhi oleh protokol standar yang lain (TCP dan UDP). TCP adalah protokol stream handal yang berorientasi koneksi, sedangkan UDP adalah protokol datagram yang tidak handal. Protokol IL adalah protokol datagram yang handal, dan berorientasi koneksi. Perbedaan IL dengan TCP, selain pada stream dan datagram, adalah TCP adalah protokol yang kompleks, sedangkan IL lebih sederhana. Kesederhanaan protokol berpengaruh pada kecepatan, hal ini adalah alasan mengapa protokol UDP masih digunakan walaupun tidak handal. Dengan berbagai perbedaan tersebut, IL diharapkan menjadi protokol yang dapat menengahi perbedaan antara TCP dan UDP. Linux dipilih menjadi basis implementasi dengan alasan utama ketersediaan source code dan lisensi yang memungkinkan semua orang dapat melakukan perubahan masing-masing. Alasan lain adalah semakin luasnya penggunaan Linux di dunia; implementasi pada Linux memungkinkan penyebarluasan protokol baru ini semakin mudah. Di pihak lain, Plan 9, yang juga menyediakan source code secara bebas, tidak banyak digunakan orang. Pengembangan dan penggunaan Plan 9 lebih banyak dilakukan oleh orang-orang Bell Labs, sehingga banyak teknologi baru yang dimiliki Plan 9 sulit berkembang di atas sistem operasi lain. Implementasi IL pada Linux memberikan alternatif protokol transpor yang dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang selama ini hanya dipenuhi oleh TCP/UDP. IL dapat memberikan kombinasi kehandalan dan kecepatan yang tidak dapat diberikan TCP/UDP. Selain keuntungan yang didapat secara langsung, IL juga membuka jalan untuk mengembangkan teknologi informasi berbasis internet.