ABSTRAK Nama : Handrie Noprisson Program Studi : Ilmu Komputer Judul : Model Content Management System Pengetahuan Eksplisit Etnofitomedika Menggunakan Pendekatan SSM, WISDM dan Analisis Metadata Etnofitomedika adalah pengetahuan lokal etnis tertentu yang erat kaitannya dengan kebiasaan atau tradisi serta kebudayaan setempat dalam memanfaatkan keanekaragaman spesies tumbuhan yang dapat dijadikan bahan pengobatan untuk kesehatan. Pengetahuan etnofitomedika telah banyak terkumpul dari hasil eksplorasi penelitian dari berbagai pihak. Namun, pengetahuan eksplisit ini tersebar, tidak terkelola dan tidak diseminasikan dengan baik sehingga menyebabkan terjadinya duplikasi riset dan pemanfaatannya oleh pemangku kepentingan menjadi tidak optimal. Penelitian ini bertujuan untuk membangun model content management model (CMS) yang dapat digunakan untuk mengelola dan mendiseminasikan pengetahuan eksplisit etnofitomedika yang dibangun menggunakan pendekatan web information system development methodology (WISDM), soft system methodology (SSM) dan metadata analysis. Pendekatan WISDM digunakan karena keunggulan pendekatan ini dalam mengembangkan sistem berbasis web. Namun, pendekatan WISDM dibangun untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dalam ruang lingkup organisasi yang terlihat pada salah satu tahapan WISDM yaitu organizational analysis sedangkan permasalahan pada penelitian ini tidak terstruktur dan tidak terbatas pada organisasi. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk mendefinisikan permasalahan tidak terstruktur adalah SSM sehingga tahapan organizational analysis pada WISDM dapat digantikan oleh tahapan yang ada pada pendekatan SSM. Selain itu, WISDM belum dilengkapi dengan tahapan untuk mengembangkan metadata yang merupakan karakteristik dari CMS sehingga perlu untuk ditambahkan pendekatan metadata analysis. Dari hasil metadata analysis didapatkan 26 elemen metadata untuk mempresentasikan pengetahuan eksplisit etnofitomedika pada model CMS. Metadata digunakan untuk menyusun struktur konten yang ditampilkan pada CMS. Pada tahap information analysis digunakan pemodelan unified modelling languange (UML) untuk menggambarkan model CMS secara konseptual yang didukung oleh perancangan human-computer interface dan basis data. Pada tahap akhir, implementasi model CMS dievaluasi secara kualitatif dan kuantitatif. Dari hasil evaluasi secara kuantitatif diketahui bahwa model implementasi CMS mencapai predikat good dan acceptable dengan nilai SUS measurement 72,14, namun masih perlu dikembangkan lebih lanjut berdasarkan hasil evaluasi secara kualitatif, antara lain perbaikan pada aspek kepercayaan dan kenyamanan dalam menggunakan sistem, konsistensi desain sistem dan keberlanjutan penggunaan sistem. Kata Kunci: Content management system, WISDM, SSM, metadata analysis, system usability scale (SUS).