Call Number | SK-2292 (Softcopy SK-1774) |
Collection Type | Skripsi |
Title | Perancangan Aplikasi Securities Crowdfunding (SCF) untuk Bisnis Makanan dan Minuman : Studi Kasus PT Matajari Mitra Solusi |
Author | Mahdi Ali Ghazi Yuana Putra / Rizky Achmad Fauzan / Josias Marchellino Pakpahan; |
Publisher | Depok, Fasilkom UI, 2024 |
Subject | Securities Crowdfunding |
Location | FASILKOM-UI; |
Nomor Panggil | ID Koleksi | Status |
---|---|---|
SK-2292 (Softcopy SK-1774) | TERSEDIA |
Nama : Mahdi Ali Ghazi Yuana Putra, Rizky Achmad Fauzan, Josias Marchellino Pakpahan Program Studi : Sistem Informasi Judul : Perancangan Aplikasi Securities Crowdfunding (SCF) untuk Bisnis Makanan dan Minuman: Studi Kasus PT Matajari Mitra Solusi Pembimbing : Prof. Ir. Dana Indra Sensuse, M.LIS, Ph.D Securities Crowdfunding (SCF) merupakan suatu metode pendanaan perusahaan berbasis sekuritas di mana terdapat penerbit (emiten) yang mencari pendanaan dan pemodal (investor) yang memodali penerbit. Pendanaan jenis ini tergolong baru penerapannya di Indonesia. Layanan SCF sendiri baru diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2018 melalui Peraturan OJK Nomor 37/POJK.04/2018 tentang Equity Crowdfunding (ECF). Namun, peraturan ini diganti oleh Peraturan OJK Nomor 57/POJK.04/2020 yang memperluas cakupan peraturan dari ekuitas menjadi sekuritas. Penelitian ini bertujuan untuk membuat rancangan aplikasi SCF untuk bisnis makanan dan minuman. Penelitian ini tergolong ke dalam penelitian research and development dengan menggunakan pendekatan human-centred design (HCD) sebagai metode perancangan desain aplikasi SCF. Proses HCD yang dilakukan meliputi pemahaman konteks penggunaan, pendefinisian kebutuhan, pembuatan solusi desain, dan evaluasi. Proses pemahaman konteks dilakukan dengan melakukan wawancara dengan 3 responden sebagai penerbit dan 1 responden sebagai penyelenggara (admin), kuesioner dengan 29 responden sebagai pemodal, dan analisis dokumen terhadap dokumen regulasi yang berlaku. Data yang didapat dari kegiatan tersebut dijadikan requirement yang terbagi berdasarkan kelompok pengguna. Requirement tersebut kemudian diimplementasikan dalam kegiatan pembuatan solusi desain untuk membuat use case, activity diagram, dan desain antarmuka. Dalam kegiatan ini, didapatkan 7 use case dan 9 activity diagram, dan 35 halaman desain. Hasil desain kemudian diuji dengan menggunakan usability testing (UT) dengan post-test yang terdiri dari single ease question (SEQ), system usability scale (SUS), dan net promoter score (NPS). Dari proses tersebut, diketahui penerimaan desain dari pengguna melewati standar-standar dari masing-masing penilaian pada post-test. Penelitian ini berkontribusi dengan memperkaya pengetahuan dalam perancangan aplikasi menggunakan human-centred design dan pengetahuan mengenai SCF. Penelitian ini juga membantu PT Matajari Mitra Solusi sebagai sponsor dari penelitian ini untuk mengembangkan layanan urun dana mereka.