Teknologi informasi (TI) telah berkembang menjadi suatu teknologi yang sangat membantu bahkan menentukan tingkat kinerja sebuah organisasi. Dengan bantuan TI, proses kerja yang terjadi di dalam organisasi dapat dilakukan dengan cepat dan efisien. Disinilah peran tata kelola IT yaitu untuk menentukan bagaimana memanfaatkan sumber daya TI seefisien mungkin. Penelitian ini menggunakan metodologi explanatory research yang bersifat kualitatif deskriptif. Dengan pendekatan teknik analisis yang tertulis dalam Panduan Umum Tata Kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (PUTKTIKN) dan dikolaborasikan dengan framework CobiT 4.1. Penelitian ini dilakukan pada instansi pemerintahan yaitu Pusdiklat Industri Kementrian Perindustrian. Untuk mendukung visi dan misi organisasi, maka Pusdiklat Industri Kementerian Perindustrian memerlukan tata kelola TI yang ‘mumpuni’. Karena kurang maksimalnya pemanfaatan sarana TI yang tersedia dan kurang tepatnya pengelolaan TI tanpa mengikuti suatu best practices yang ada. Sehingga pelaksanaan proses kerja menjadi kurang efisien dan efektif. Hasil dari penelitian diharapkan dapat memaksimalkan peran TI, dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses kerja, dan membantu organisasi dalam mencapai visi misi serta rencana strategis mereka.